maanfaatkan!!!! tanda pencarian di pojok atas atau label di bawah ini

Pameran Tunggal Ismu Ismoyo "Estetika Kopi"

ismu ismoyo, malam yang membunuh, drawing on paper,2009,

Pameran Estetika KopiIsmu ismoyo

Kedai Kopi
Esspresso Bar 22 januari 2009
Jln kaliurang Km 06 Yogyakarta




R E M A I N S
Seni adalah ekspresi. Seni merupakan salah satu aspek kehidupan yang jalannya bersamaan dengan kelangsungan hidup manusia. Karena keberadaan para pelaku seni atau seniman yaitu berada diantara masyarakat yang heterogen, maka seorang seniman harus selalu siap untuk dapat terus mempresentasikan berulang-ulang sebuah gagasan karyanya pada – bahkan – satu waktu kesempatan- sekalipun dan dimanapun kepada audiens seni khususnya, ataupun kepada publik luas (masyarakat umum). Disinilah semua berhubungan dan bagaimana keterpihakan seniman terhadap estetikanya, memorinya, batasanya mampu bertahan.

Kesenian apapun medianya selalu merujuk pada cara ungkap dan penyampaian ide dan gagasan untuk berkomunikasi antara seniman, karyanya dan masyarakat. Hadirnya karya seni tidaklah secara kebetulan tetapi melewati ruang inkubasi dimana seniman harus menciptakan suatu medan “ KREATIF” yang kadang harus diperjuangkan dengan cara cara yang ganjil, aneh dan kadang menyakitkan.
Ini adalah sebuah kesadaran akan perjalanan hidup di mana harus ada batas antara mimpi dan realitas karena seniman dapat saja mengalami mimpi dan kehidupan yang buruk tetapi dia berhasil menciptakan karya yang indah.
Di sinilah seharusnya perhatian dan penghargaan terhadap karya seni. Masihkah ada karya yang dianggap tidak berhasil.


Awalnya

Sebuah keadaan ketika seseorang menginginkan dirinya untuk berada ditempat lain yang lebih nyaman (indah) merupakan sebuah hasrat yang pasti diinginkan oleh setiap manusia di dunia. Pencapaian sebuah kenyamanan ataupun keinginan untuk hadir dalam sebuah kondisi di mana kenyamanan tersebut dapat muncul dengan alami bagi manusia, berbagai macam kenyamanan dapat dicapai oleh mereka dengan caranya masing-masing.
Kenyataan manusia hidup adalah dunia yang penuh ketidakpastian, chaos, serta mengandung misteri-misteri yang sifatnya amorf, tanpa batas. Manusia butuh keamanan, kondisi yang penuh ketidakpastian membuat manusia takut, karena itu manusia membuat batas. Batas bagi manusia bagaikan benteng pertahanan yang memisahkan dirinya dari ancaman dari luar. Batas adalah sebuah patokan bagi manusia, dimana manusia dapat memprediksi sampai sejauh mana frekuensi zona amannya. Batas hanya ada di Ingatan saja karena dalam kenyataanya benteng itu tidak ada.

Akhirnya Selamat ,bila kopi anda adalah pintu.

Thanks to: B o D I N

Andai

Alien dan bunga-bunga.
Tulisan ini akan membawa seni sebagai alien dan terdampar di bumi di sebuah taman bunga. Seni ada di sebuah dunia yang baru, dan kehadiran seni berbeda dengan penghuni aslinya. Perbedaan yang melekat pada seni selalu dianggap keanehan. Tetapi rasa ingin tahu dari mereka memaksa untuk mendekatinya. Bagi mereka seperti ini adalah ilmu pengetahuan untuk itu mereka berusaha mempelajari seni.
Kebetulan anda juga tercipta sebagai alien yang buta tetapi memiliki indera lain yang tajam sehingga anda tetap dapat berjalan tanpa merusak dan menabrak sesesuatu di depan anda. Anda juga masih bisa mengenali zat disekitar dengan membedakan kadar molekul lewat udara. Anda memang tak mengetahui keindahan warna bunga tetapi bisa tahu struktur, identifikasi, bentuk bahkan juga inti-sarinya.
Bila memang anda alien dan seni itu juga maka keindahan adalah sesuatu yang memang tidak dapat dicipta tetapi hanya bisa dirasakan.
Bila anda adalah penduduk asli bumi keindahan dapat muncul lewat beberapa keanehan yang membuat anda ingin tahu dan berfikir.

Saya melihat manusia sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna dibandingkan makhluk lainnya, manusia diberikan akal dan perasaan. Sebagai salah satu makhluk ciptaan-NYA, tentunya saya juga memiliki perasaan. Peraasaan yang saya munculkan disini merupakan hasil yang diperoleh dari pengalaman hidup saya selama kurang-lebih 10 tahun, memag belum lama tetapi dari pengalaman-pengalaman tersebut pada akhirnya membentuk apa yang ada pada diri saya hingga saat ini. Rasa jenuh akan - kekuatan bermacam bentuk interaksi yang terjadi selama ini mempengaruhi emosi, memori dan proses berkarya...

“Entah kenapa pagi ini aku kembali merindukan secangkir kopi, dan sebatang rokok. Padahal semalam aku sudah begadang denganNya. dari " rasa ini ". uhhh, sangat-sangat ingin sekali, dan tak bisa dibendung lagi.”


KOPI MINUMAN AJAIB DIMANA PAHIT MANIS BERSATU

kopi untuk pagi
kopi untuk malam
kopi untuk teman
ngopi untuk sendiri

Tanpa terasa begitu banyak waktu dari hidup ini diisi oleh kopi. Kopinya sendiri biasa, karena selalu dibuat asal yang sama, hanya ditemani beberapa batang rokok. Yang juga biasa.. tapi kenapa yang biasa-biasa saja itu bisa mempengaruhi pola pikir dan konsentrasi kita.

hari ini tiba-tiba saja kita ngopi
kayaknya ada yang kurang . .
cari kopi yuk.

Kita tergantung pada sebuah rasa. Seperti dalam seni kopi adalah estetika. Bila Estetika itu adalah kesadaran kreatif. Berapa banyak proses kreatif kita di pengaruhi oleh kopi. Rasa yang muncul dari keinginan mengendap menjadi memori dan kadang sampai memunculkan sebuah keyakinan, ideology dan konsep konsep kehidupan.
Kembali ke kesadaran awal manusia adalah mencari kenyamanan dan itu ternyata dapat ditemukan dari cara yang paling sederhana yaitu perhatikan kebiasaan anda dan sejarah akan dimulai dari sana


Salam
O SAE


Komentar